109

 

Teks Hadits

Teks Arab: يَا عَلِيُّ: اِحْفَظْ وَصِيَّتي كَمَا حَفَظْتُهَا عَنْ جِبْرِيْلَ عَنْ رَبِّ تَقَدَّسَتْ أَسْمَاؤُهُ وَلَا إِلَهَ غَيْرُهُ.

Terjemahan

"Wahai Ali, peliharalah wasiatku sebagaimana aku menyampaikannya dari Jibril, dari Tuhan yang Maha Tinggi dan tiada Tuhan selain Dia."

Makna Hadits

Hadits ini menekankan pentingnya menjaga dan melaksanakan wasiat atau nasihat yang diberikan oleh Nabi Muhammad. Dalam konteks ini, wasiat tersebut mengandung nilai-nilai penting dalam agama dan kehidupan sehari-hari.

Dalil dari Al-Qur'an

  1. Pentingnya Mengikuti Wasiat: Allah berfirman dalam Al-Qur'an: Surah Al-Baqarah (2:177) Teks Arab: لَيْسَ الْبِرَّ أَنْ تُوَلُّوا وُجُوهَكُمْ قِبَلَ الْمَشْرِقِ وَالْمَغْرِبِ وَلَكِنَّ الْبِرَّ مَنْ آمَنَ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ وَالْمَلَائِكَةِ وَالْكِتَابِ وَالنَّبِيِّينَ وَآتَى الْمَالَ عَلَى حُبِّهِ ذَوِي الْقُرْبَى وَالْيَتَامَى وَالْمَسَاكِينِ وَابْنِ السَّبِيلِ وَالسَّائِلِينَ وَفِي الرِّقَابِ وَأَقَامَ الصَّلَاةَ وَآتَى الزَّكَاةَ وَالْمُوفُونَ بِعَهْدِهِمْ إِذَا عَاهَدُوا وَالصَّابِرِينَ فِي الْبَأْسَاءَ وَالضَّرَّاءَ وَحِينَ الْبَأْسِ ۚ أُولَـٰئِكَ الَّذِينَ صَدَقُوا ۖ وَأُولَـٰئِكَ هُمُ الْمُتَّقُونَ.

    Terjemahan: "Bukanlah kebaikan itu hanya menghadap wajah ke timur dan ke barat, tetapi kebaikan itu adalah (beriman) kepada Allah, hari kiamat, para malaikat, kitab, dan para nabi, serta memberi harta, meskipun itu dicintainya, kepada kerabat, anak yatim, orang miskin, musafir, para pengemis, dan untuk memerdekakan hamba sahaya; dan menegakkan shalat, serta menunaikan zakat; dan memenuhi janji ketika berjanji; dan sabar dalam kesulitan dan dalam keadaan terdesak. Mereka itulah orang-orang yang benar (imannya), dan mereka itulah orang-orang yang bertakwa." (QS. Al-Baqarah: 177)

  2. Menjaga Nasihat dan Wasiat: Allah juga berfirman: Surah Al-Anfal (8:27) Teks Arab: يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لَا تَخُونُوا اللَّهَ وَالرَّسُولَ وَتَخُونُوا أَمَانَاتِكُمْ وَأَنْتُمْ تَعْلَمُونَ.

    Terjemahan: "Wahai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengkhianati Allah dan Rasul-Nya, dan janganlah kamu mengkhianati amanat-amanat yang dipercayakan kepada kalian, sedangkan kalian mengetahui." (QS. Al-Anfal: 27)

Kisah Ulama

Ulama seperti Imam Syafi'i terkenal dengan kepatuhan dan pelaksanaan wasiat yang diturunkan dalam ajaran Islam. Ia dikenal sebagai seorang yang sangat menjaga amanah dan selalu berusaha mengajarkan kebaikan kepada murid-muridnya. Dalam satu kisah, Imam Syafi'i memberikan nasihat kepada murid-muridnya untuk selalu menjaga hubungan baik dengan orang tua dan menghormati mereka sebagai bagian dari menjalankan wasiat Nabi.

Imam Syafi'i juga memiliki sebuah ungkapan yang terkenal: "Ilmu adalah cahaya yang menghapus kegelapan." Ini menunjukkan betapa pentingnya menjaga pengetahuan dan melaksanakan amanat dalam mengajarkan ilmu kepada generasi berikutnya.

Contoh dalam Kehidupan Sehari-hari

  1. Menjaga Wasiat Orang Tua: Seorang anak selalu ingat dan melaksanakan nasihat orang tuanya tentang pentingnya shalat dan berbuat baik kepada sesama. Ia mengajarkan adik-adiknya untuk menghormati orang tua dan tidak melupakan doa untuk mereka.

  2. Menghormati Amanah dalam Pekerjaan: Seorang pegawai di sebuah lembaga amal selalu menjaga amanah yang diberikan kepadanya dengan bekerja keras dan jujur. Ia memastikan bahwa setiap dana yang diterima digunakan untuk tujuan yang sesuai, sesuai dengan nasihat yang pernah diberikan oleh atasan dan rekan kerjanya.

  3. Menjaga Kemanusiaan: Dalam suatu komunitas, seorang pemimpin selalu berusaha menjaga keharmonisan dan mengingatkan anggotanya untuk saling membantu dalam kesulitan. Ia mendorong setiap anggotanya untuk beramal dan berbagi rezeki, sebagai bagian dari melaksanakan wasiat yang diajarkan dalam agama.

Kesimpulan

Hadits ini menekankan pentingnya menjaga wasiat dan amanah yang diturunkan dalam ajaran Islam. Dalam kehidupan sehari-hari, kita dituntut untuk menjaga hubungan baik dengan orang lain, melaksanakan nasihat yang baik, dan berkontribusi positif dalam masyarakat. Mari kita renungkan nasihat ini dan berusaha menerapkannya dalam hidup kita agar mendapatkan ridha Allah dan menjadi umat yang lebih baik.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

86 للمرائي

106. CALON PENGHUNI SURGA

95. FADILAH SURAT AL-MULK